Friday 21 June 2013

FILM NOAH PEKERJAAN TERBERAT PUTRAMA TUTA

Mengerjakan film perjalanan karier band NOAH menjadi tugas paling berat sekaligus tantangan terbesar bagi Putratama Tuta selama menjadi sutradara. Karena, ia ingin membuat film itu dengan real tanpa sedikit pun mengubah karakter dari personel NOAH.

Banyak momen yang bisa ditangkap Tuta ketika mengikuti perjalanan band yang dulunya bernama Peterpan itu saat tur ke berbagai kota dan negara. Dari mulai wanita yang pingsan di depan matanya ketika melihat Ariel lewat, hingga ada yang nekat memanjat pagar di bandara untuk menghampiri idolanya.

"Karena menurut saya, pertama bukan karena Ariel (film ini dibuat) tapi karena NOAH punya cerita. Mereka bukan band yang...mereka selalu cari cara untuk mengerjakan musiknya," ucap Tuta ketika berbincang dengan detikHOT ketika berkunjung ke kantor detikcom di kawasan Buncit, Jakarta Selatan.

Dengan pendekatan realis, NOAH akan berbicara secara jujur melalui visualisasi di layar lebar dengan momen-momen yang ditangkap sutradara 'Catatan Harian Si Boy' itu. Ada adegan ketika Ariel tersandung kasus hukum, hingga kehidupan di penjara. 

Dalam teaser yang baru dirilis juga ditampilkan para penggemar yang setia menanti Ariel cs berkarya lagi. Dan ketika Ariel keluar, sambutan yang diberikan kepada NOAH juga luar biasa.

"Mereka selalu cari cara untuk orang mencintai musiknya. Di film ini juga saya ada di ICU saat liver David (keybordis) diangkat, terus Orang nggak tahu gimana Ariel untuk ketemu anaknya susah banget," tambah Tuta menuturkan beberapa bagian dalam filmnya.

Film NOAH diproduksi oleh 700 Pictures bersama dengan Berlian Entertainment dan Musica Studio. Selain Tuta, film ini juga didukung oleh dua editor peraih Citra Cessa David Lukmansyah dan Aline Jusria, score oleh Aghi Narottama, sound designer oleh Khikmawan Santosa, dan poster oleh Erick Juragan.

Film NOAH rencananya akan dirilis secara nasional di bioskop-bioskop pada November 2013.

No comments:

Post a Comment